PENINGKATAN PEMBELAJARAN AKUNTANSI KEUANGAN DENGAN METODE PRAKTEK LANGSUNG

PENINGKATAN PEMBELAJARAN AKUNTANSI KEUANGAN DENGAN METODE PRAKTEK LANGSUNG MEMPOSTING BUKU BESAR TRANSAKSI PEMBELIAN DAN PENJUALAN DI KELAS X AKUNTANSI SMK

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Penerapan program studi Akuntansi Keungan khususunya untuk siswa SMK bertujuan agar siswa memiliki kemampuan teknis pencatatan sehingga dapat menjadi teknisi akuntansi yang terampil, sesuai dengan tuntutan kurikulum (kurikulum SMK 1994/GBPP).
Ilmu akuntansi bertujuan untuk membekali siswa SMA/ sederajad dengan berbagai pengetahuan dan pemahaman agar mereka menguasai dan mampu menerapkan konsep-konsep dasar, prinsip, prosedur akuntansi yang benar dan benar bagi kehidupan mereka (Sudibyo, 2002:2).
Pembelajaran akuntansi bagi siswa SMA/ sederajad meliputi pengertian dasar dan siklus akuntansi koperasi, metode kuantitatif dalam akuntansi dan keterampilan akuntansi. Agar akuntansi menjadi pelajaran yang menarik dan diminati siswa, maka diharapkan guru dapat memilih kegiatan belajar mengajar yang sebanyak mungkin melibatkan siswa agar dapat belajar secara aktif secara fisik, mental maupun sosial demi peningkatan mutu hasil belajar.
Pada penyusunan laporan keuagangan di segala sektor, perlu adanya ketertiban dalam manajemen usaha dan administrasi pembukuan/ sistem akuntansi dan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuagangan, sehingga pembelajaran Akuntansi Keuangan badi siswa didik sangat dibutuhkan. Agar setelah mereka selesai dalam menempuh pendidikannya, mereka dapat menerpakan ilmu akuntansi dengan benar kedalam dunia kerja. Adapun transaksi utama dalam kegiatan akuntansi keungan adalah transaksi pembelian dan penjualan. Kedua transaksi tersebut sering dilakukan pada segala jenis usaha, sehingga pencatatannya memerlukan ketelitian untuk mengurangi kesalahan yang fatal dalam pencatatan. Untuk menjamin kelengkapan setiap pembukuan, maka dalam proses pencatatan harus dilakukan beberapa hal seperti: 1) setiap transaksi harus dibuatkan bukti pembukuan, 2) setiap pembukuan harus didasarkan atas satu bukti pembukuan yang sah, 3) semua bukti pembukuan harus disimpan secara teratur dan aman.
Berdasarkan latar belakang masalah permasalahan yang telah dijelaskan diatas tersebut, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tindakan kelas ini dengan judul ”Peningkatan Pembelajaran Akuntansi Keuangan dengan Metode Praktek Langsung Memposting Buku Besar Transaksi Pembelian dan penjualan di kelas X Akuntasi SMK Dian Kartika Semarang Tahun Pelajaran 2008/ 2009”.
PENINGKATAN PEMBELAJARAN AKUNTANSI KEUANGAN DENGAN METODE PRAKTEK LANGSUNG MEMPOSTING BUKU BESAR TRANSAKSI PEMBELIAN DAN PENJUALAN DI KELAS X AKUNTANSI SMK

Pada identifikasi masalah dalam penelitian ini membahas tentang upaya peningkatan pembelajaran Akuntansi Keuangan dengan menggunakan metode praktek langsung pada siswa untuk memposting transaksi penjualan dan pembelian pada buku besar. Pada siswa di kelas tersebut mengalami beberapa kendala dalam menerima pembelajaran Akuntansi Keuangan, dimana masih banyak siswa belum memahami proses memposting transaksi penjualan dan pembelian yang didasarkan pada Standar Akuntansi Keuangan. Siswa belum memahami siklus pencatatan dalam akuntansi. Hal ini berimbas pada nilai akademik dan prestasi siswa dalam bidang studi Akuntansi Keuangan masih minim. Penulisan penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk memperoleh solusi yang tepat guna mengatasi berbagai permasalahan yang dimaksudkan tersebut. Solusi yang ditawarkan tentu saja bersifat sangat preventif guna kebaikan bersama, sehingga dapat meningkatkan kemampuan dan menigkatkan prestasi siswa dalam bidang studi Akuntansi Keuangan.

Penelitian ini dibatasi oleh beberapa kajian khusus yang disesuaikan dengan judul penelitian untuk menunjukkan batasan analisis yang dilakukan oleh peneliti. Dilakukan pembatasan masalah agar hasil penelitian ini sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai yaitu meningkatkan pemahaman siswa dalam memposting transaksi ke dalam buku besar. Pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini di batasi dalam skala mikro yaitu pada siswa kelas X Akuntasi di SMK Dian Kartika Semarang pada pembelajaran akuntansi keuangan dengan menerapkan metode praktek langsung. Melalui pembatasan masalah ini diharapkan penelitian ini fokus terhadap tujuan yang telah ditetapkan peneliti dan tidak melebar kedalam disiplin ilmu lainnya.

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat disampaikan permasalahan yang akan dikaji dalam penulisan penelitian tindakan kelas ini, yaitu :
1.      Bagaimanakah pelaksanaan peningkatan pembelajaran akuntansi keuangan dengan metode praktek langsung memposting buku besar transaksi pembelian dan penjualan di kelas X SMK?
2.      Bagaimanakah pola pengajaran guru terhadap metode praktek langsung memposting buku besar pada siswa kelas X SMK?
3.      Bagaimanakah sikap siswa dalam melaksanakan pembelajaran Akuntansi Keuangan dengan metode langsung memposting buku besar transaksi pembelian dan penjualan?
4.      Bagaimanakah peningkatan kemampuan dan prestasi siswa dalam pembelajaran Akuntansi Keuangan dengan diterapkannya metode langsung memposting buku besar transaksi pembelian dan penjualan?

Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan prestasi siswa dalam pembelajaran Akuntansi Keuangan dengan metode praktek langsung memposting buku besar transaksi pembelian dan penjualan. Penelitian ini lebih memfokuskan kajiannya pada penemuan fakta dan kenyataan di lapangan. Kemajuan sebuah institusi pendidikan ditentukan oleh peran serta warga sekolah dalam mengambkan sistem pendidikan yang ada dan pengaturan sumber daya manusia. Secara lebih rinci lagi tujuan penelitian yang ingin dicapai adalah:
1. Meningkatkan pelaksanaan pembelajaran akuntansi keuangan dengan metode praktek langsung memposting buku besar transaksi pembelian dan penjualan di kelas X SMK.
2.  Meningkatkan pola pengajaran guru terhadap metode praktek langsung memposting buku besar pada siswa kelas X SMK.
3.  Meningkatkan peran serta dan antusiasme siswa dalam melaksanakan pembelajaran Akuntansi Keuangan dengan metode langsung memposting buku besar transaksi pembelian dan penjualan.
4.   Meningkatkan kemampuan dan prestasi siswa dalam pembelajaran Akuntansi Keuangan dengan diterapkannya metode langsung memposting buku besar transaksi pembelian dan penjualan.

Penelitian tindakan kelas ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan pemahaman dan prestasi siswa dalam pembelajaran Akuntansi Keuangan melalui metode praktek langsung memposting buku besar transaksi pembelian dan penjualan. Harapan penulis setelah penelitian ini terselesaikan adalah adanya peningkatan dalam proses pembelajaran Akuntansi Keuangan, sehingga siswa lebih tertarik dan antusias dalam mengikutinya. Tentu saja peneliti berharap hasil yang diperoleh lebih baik dibandingkan sebelum diterapkannya metode praktek langsung memposting pada pembelajaran Akuntansi Keuangan.

Secara umum, manfaat yang diharapkan penulis setelah penelitian ini selesai adalah :
1. Manfaat Teoritis


  • Manfaat teoritis dari penelitian ini diharapkan hasil penelitian dapat menambah bahan kajian, khususnya dalam meningkatkan pembelajaran Akuntansi Keuangan pada siswa SMK/ sederajat.
  • Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan siswa dalam memposting transaksi keuangan kedalam buku besar .
  • Memberikan sumbangan wawasan bagi penelitian selanjutnya pada dinas pendidikan terkait secara umum dan memberikan pemahaman kepada guru pendidikan Akuntansi Keuangan mengenai strategi yang paling tepat diterpkan dalam pelaksanaan pembelajaran.
  • Bagi penulis, penelitian ini bermanfaat dalam menerapkan teori dan mendapatkan gambaran serta pengalaman praktis dalam penelitian mengenai peningkatan pembelajaran Akuntansi Keuangan pada siswa didik.
2. Manfaat Praktis


  • Manfaat praktis dari penelitian ini diharapkan penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan dalam menerapakn model pembelajaran yang tepat pada pelaksanaan pembelajaran.
  • Meningkatkan kemampuan siswa dalam praktek memposting ke dalam buku besar yang sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan.
  • Sebagai gambaran bagi dinas pendidikan dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran Akuntansi Keuangan pada siswa.