Prinsip Kerajinan Bahan Limbah Keras

Pengolahan limbah keras maupun organik memiliki prinsip yang sama yaitu dengan sistem 3R yaitu reduce, reuse, dan recycle. Bacalah kembali bagian terdahulu agar dapat memahaminya kembali. Upaya melakukan recycle (mendaur ulang limbah keras menjadi karya kerajinan tangan) berarti sudah dapat mengatasi masalah lingkungan yang mengganggu kehidupan.

Reduce, reuse, dan recycle dalam proses pembuatan produk kerajinan harus selalu dijalankan. Tindakan dapat meminimalisir sampah yang dihasilkan dalam proses produksi kerajinan.

1. Tentukan jenis bahan limbah keras yang akan diteliti.
2. Buatlah sebuah contoh tindakan dalam pengolahan limbah keras.
3. Ungkapkan perasaan sebagai seorang pengolah limbah yang sedang merancang pelestarian lingkungan untuk dirinya dan masyarakat. (Lihat LK-3)

LEMBAR KERJA (LK-3)
Nama Anggota Kelompok :
Kelas :

Mendeskripsikan bahan limbah keras berdasarkan prinsip pengolahan limbah

Mendeskripsikan bahan limbah keras berdasarkan prinsip pengolahan limbah

Ungkapan perasaan:
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................


Penggunaan bahan limbah keras untuk dirancang menjadi sebuah produk kerajinan tidaklah mudah. Kita harus memiliki motivasi yang besar dalam proses kreatif dan mengatasi masalah limbah di lingkungan, sehingga tidak sulit untuk melahirkan rancangan yang besar. Kita perlu mengetahui dan memahami prinsip dasar yang membangun kesadaran bahwa mendesain bahan limbah keras merupakan proses menata ulang kebermanfaatan dari sebuah produk yang telah hilang nilai gunanya.

Seperti yang telah diuraikan sebelumya bahwa seharusnya sebuah rancangan bersifat berkelanjutan (sustainable design), tidak hanya cukup secara ekonomi saja, tetapi harus mengintegrasikan isu-isu lingkungan, sosial, dan budaya ke dalam produk. Hal tersebut agar desain lebih dapat bertanggung jawab dalam menjawab tantangan dalam masyarakat global. Begitu juga seorang desainer produk harus memahami pentingnya pemahaman ini.

Proses kreatif akan ditemukan saat seseorang telah memperoleh daya serap, imajinasi melalui pengetahuan terhadap materi bahan, alat dan proses yang akan ditekuninya. Pengetahuan bahan limbah keras, penggunaan alat dan kemampuan keteknikan dalam bertukang akan melahirkan sebuah proses kreatif itu sendiri. Jadi, kreativitas harus diupayakan tercipta dengan banyak langkah.

Setelah kreativitas muncul maka akan melahirkan produk. Jika dibuatkan dalam skema sebagai berikut ini:


Analisa Produk Kerajinan Bahan Limbah Keras.
1. Pilihlah satu dari beberapa jenis produk kerajinan dari bahan limbah keras pada gambar.
2. Analisis berdasarkan tata kelola rancangan berkelanjutan.
3. Ungkapkan perasaan sebagai seorang perancang kerajinan yang timbul terhadap kegiatan yang dilakukan. (Lihat LK-4)

LEMBAR KERJA (LK-4)
Nama Anggota Kelompok :
Kelas :

Menganalisis sebuah produk kerajinan berdasarkan rancangan berkelanjutan.

Nama Produk :
Bahan limbah keras yang digunakan :

Menganalisis sebuah produk kerajinan berdasarkan rancangan berkelanjutan.

Ungkapan perasaan saat melakukan analisis pada sebuah produk kerajinan berdasarkan rancangan berkelanjutan:
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................