Soal SKB Pedagogik PGSD Bahasa Indonesia Tahun 2021 Lengkap Jawaban. berikut ini kami bagikan Kisi-Kisi Soal PPPK PGSD Bahasa Indonesia Kompetensi Pedagogik dan Kompetensi Profesional lengkap Jawaban. Soal Pilihan Ganda PGSD Bahasa Indonesia ini merupakan contoh Soal untuk mengahadapi Tes Ujian ASN PPPK Tahun 2021.
Soal Pedagogik PGSD Bahasa Indonesia Tahun 2021
Soal 1.
Bahasa Indonesia mempunyai kedudukan dan fungsi yang penting bagi kehidupan seharihari. Oleh karena itu, sasaran pembelajaran bahasa Indonesia di SD adalah peserta didik terampil dalam berbahasa Indonesia, dengan kata lain mampu berkomunikasi secara efektif, baik lisan maupun tertulis.
Berdasarkan hal tersebut, rumusan yang tidak terkait dengan tujuan pembelajaran bahasa Indonesia di SD adalah …
A. Peserta didik mampu berkomunikasi secara efektif dan efi sien dengan etika yang berlaku, baik lisan maupun tertulis.
B. Peserta didik dapat menghargai bahasa dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara.
C. Peserta didik mampu menguasai konsep fonologi, morfologi, sintaksis, semantik, dan pragmatik dalam bahasa Indonesia.
D. Peserta didik dapat menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk meningkatkan wawasan, memperhalus budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan bahasa.
E. Peserta didik mampu menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan intelektual serta kematangan emosional dan sosial.
Jawaban: C. peserta didik mampu menguasai konsep fonologi, morfologi, sintaksis, semantik, dan pragmatik dalam bahasa Indonesia
Tujuan pembelajaran bahasa Indonesia di SD adalah peserta didik mempunyai kemampuan berbahasa Indonesia yang baik dan benar, serta dapat menghayati bahasa dan sastra Indonesia sesuai situasi dan tujuan berbahasa serta tingkat pengalaman peserta didik SD. Dari tujuan tersebut jelas tergambar fungsi pembelajaran bahasa Indonesia di SD adalah wadah untuk mengembangkan kemampuan peserta didik dalam menggunakan bahasa sesuai dengan fungsi bahasa, yaitu sebagai alat komunikasi. Lulusan SD diharapkan dapat berkomunikasi dan berinteraksi dengan baik di lingkungan. Konsep-konsep dan teori teori kebahasaan belum dapat diberikan untuk peserta didik usia SD.
Soal 2.
Bahasa mempunyai peranan penting dalam perkembangan intelektual, sosial, dan emosional. Bahasa Indonesia merupakan bahasa pengantar pendidikan di semua jenis jenjang pendidikan. Di bawah ini, peran penting pembelajaran bahasa Indonesia di SD kecuali …
A. Sebagai sarana berpikir untuk menumbuhkembangkan cara berpikir logis, sistematis, dan kritis.
B. Sebagai sarana mempercepat penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.
C. Dapat membantu peserta didik dalam mengemukakan gagasan dan berpartisipasi di tingkat internasional.
D. Bekal kemampuan berbahasa Indonesia yang baik dapat digunakan untuk mempelajari berbagai macam mata pelajaran.
E. Sarana untuk mengenal dirinya dan budaya di lingkungannya.
Jawaban: C. Dapat membantu peserta didik dalam mengemukakan gagasan dan berpartisipasi di tingkat internasional.
Bahasa merupakan penunjang keberhasilan peserta didik dalam mempelajari semua bidang studi. Pembelajaran bahasa Indonesia di SD diharapkan membantu peserta didik dalam mengemukakan gagasan sampai dengan menggunakan kemampuan analitis dan imajinatif yang ada dalam dirinya, sehingga memudahkan dalam mempelajari dan menguasai mata pelajaran yang lain. Pembelajaran bahasa Indonesia di SD membekali peserta didik dalam berkomunikasi baik lisan maupun tertulis di lingkungan sekitarnya, belum dapat digunakan untuk tingkat internasional karena bahasa Indonesia belum menjadi bahasa internasional.
Soal 3.
Bacalah KD Bahasa Indonesia berikut!
Menyajikan hasil identifi kasi pokok pikiran berdasarkan teks tulis dan lisan secara lisan, tulis, dan visual. Indikator pembelajaran yang cocok untuk KD di atas adalah …
A. Menunjukkan sikap percaya diri dalam menyajikan pokok pikiran dalam teks tulis.
B. Menyebutkan ciri-ciri pokok pikiran berdasarkan teks Organ Gerak Hewan secara tulis.
C. Mengidentifi kasi pokok pikiran berdasarkan teks Organ Gerak Hewan secara tulis.
D. Memahami pokok pikiran berdasarkan teks Organ Gerak Hewan secara tulis.
E. Mempresentasikan hasil identifi kasi pokok pikiran berdasarkan teks Organ Gerak Hewan secara lisan.
Jawaban: E. Mempresentasikan hasil identifi kasi pokok pikiran berdasarkan teks Organ Gerak Hewan secara lisan.
Indikator pembelajaran merupakan bagian dari kompetensi dasar. Yang harus diperhatikan dalam menyusun indikator pembelajaran sebagai berikut.
1. Harus relevan dengan kemampuan dan materi yang terkandung dalam KD.
2. Menggunakan kata kerja operasional yang spesifi k, dapat diukur, dan dapat tercapai.
KD bahasa Indonesia yang disajikan mengandung kata kerja menyajikan yang menunjukkan bahwa KD tersebut merupakan KD turunan dari Kompetensi Inti aspek keterampilan (KI.4). Oleh karena itu, indikator yang muncul harus mengandung kata kerja yang menunjukkan ranah kompetensi keterampilan.
Soal 4.
Bu Ayu sedang membacakan cerita untuk peserta didik di kelas, memberikan contoh membaca lancar, membacakan cerita untuk anak. Ada kalanya Bu Ayu membaca sebuah kalimat, peserta didik melanjutkan kalimat berikutnya. Media yang digunakannya adalah buku bacaan dengan ukuran besar yang dapat terakses dengan baik oleh semua peserta didik di kelas.
Strategi pembelajaran membaca yang diterapkan Bu Ayu adalah strategi … .
A. bersama
B. bergema
C. kor
D. terbimbing
E. mandiri
Jawaban: A. membaca bersama
Macam-macam strategi membaca sebagai berikut.
1) Strategi membaca bersama (shared reading): guru membacakan cerita untuk siswa di kelas, memberikan contoh membaca lancar, membacakan cerita untuk anak, ada kalanya, siswa melanjutkan kalimat berikutnya.
2) Membaca Bergema (echo reading): guru membaca satu atau dua kalimat. Anak-anak kemudian membaca ulang kalimat tersebut, sama seperti yang dilakukan guru. Kegiatan ini terus dilakukan hingga guru dan siswa selesai membaca semua kalimat dalam teks tersebut
3) Membaca Kor (choral reading): guru mengajak siswa untuk membaca dengan serempak (kor), guru memulai dengan membaca buku dengan nyaring untuk mencontohkan membaca lancar, dan siswa membaca buku secara bersama-sama dengan serempak (kor).
4) Membaca Terbimbing (guided reading) Siswa dikelompokkan sesuai dengan tingkat kemampuan membacanya (homogen). Setiap kelompok terdiri atas 7-8 siswa. Guru bersama dengan siswa membaca dan memahami cerita yang sesuai dengan level mereka.
Soal 5.
Pembelajaran yang melibatkan peserta didik melakukan kegiatan memilih bentuk tulisan, menyusun draft tulisan, memperbaiki tulisan, menyunting tulisan, dan berbagi tulisan merupakan tahapan pembelajaran bahasa dengan pendekatan ….
A. keterampilan proses
B. konstruktivisme
C. komunikatif
D. writing process
E. whole language
Jawaban: D. writing process
1) Pendekatan keterampilan proses: pendekatan dalam pembelajaran bahasa yang dilandasi oleh pandangan bahwa dalam proses belajar atau belajar bagaimana belajar diperlukan keterampilan intelektual, keterampilan sosial, dan keterampilan fi sik. Ketiga keterampilan inilah yang disebut keterampilan proses. Keterampilan proses berfungsi sebagai alat menemukan dan mengembangkan konsep.
2) Pendekatan konstruktivisme, berpandangan bahwa pada dasarnya belajar merupakan
(a) Proses berpikir secara aktif,
(b) Proses berpikir sebagai upaya menghubungkan pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki (skemata) dengan informasi atau masalah baru secara kritis dan kreatif,
(c) Proses berpikir yang secara potensial menuju dan membentuk keutuhan berdasarkan “konstruksi” yang dilakukan,
(d) Proses pembuahan pemahaman yang akan melekat dan terkembangkan secara terus menerus apabila berlangsung lewat penghayatan dan internalisasi.
3) Pendekatan komunikatif dimaksud untuk mengembangkan kemampuan berkomunikasi (yang selanjutnya disebut kompetensi komunikasi), yaitu kemampuan menggunakan bahasa untuk berkomunikasi dalam konteks yang seutuhnya. Kegiatan utama dalam kegiatan belajar-mengajar bahasa yang menggunakan pendekatan komunikasi berupa latihan-latihan yang langsung dapat mengembangkan kompetensi komunikasi yang dimiliki pembelajar; tidak hanya menguasai bentuk-bentuk bahasa, tetapi sekaligus menguasai bentuk, makna, serta pemakaiannya.
4) Pendekatan writing process merupakan pendekatan yang terfokus pada siswa. Dalam pendekatan ini siswa diharapkan dapat mengembangkan pengetahuan, sikap, pengalaman dan keterampilan dalam pembelajarannya. Pendekatan proses menulis merupakan pendekatan untuk mengamati pembelajaran menulis yang penekananannya bergeser dari produk pada proses apa yang dipikir dan ditulis siswa.
5) Pendekatan whole language: pendekatan pembelajaran bahasa yang menyajikan pembelajaran bahasa secara utuh, tidak terpisah-pisah. Hal ini karena bahasa merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisah-pisahkan, sehingga pembelajaran komponen bahasa dan keterampilan berbahasa disajikan utuh dalam situasi nyata (autentik) dan bermakna;
Soal 6
Lengkapilah langkah-langkah kegiatan pembelajaran di bawah ini!
1) Peserta didik membaca dalam hati teks prosedur cara membuat anyaman.
2) Peserta didik dan guru bertanya jawab tentang isi teks prosedur, terkait alat bahan dan langkah-langkah membuat anyaman.
3) Peserta didik membuat anyaman dengan panduan LKPD.
4) Peserta didik secara berpasangan membandingkan karya anyamannya.
5) Guru mengambil teks prosedur yang telah dibagikan.
Langkah-langkah kegiatan yang tepat untuk melengkapi kegiatan pembelajaran di atas adalah ....
A. Peserta didik menentukan langkah-langkah kunci dan menuangkannya dalam graphic organizer.
B. Peserta didik menuliskan kembali langkah-langkah membuat anyaman dengan kalimat sendiri secara runtut.
C. Guru memberikan tindak lanjut berupa tugas kelompok untuk membuat anyaman dengan pola yang berbeda dilengkapi dengan langkah-langkah pembuatannya secara runtut.
D. Guru meminta peserta didik memberikan pendapat mengenai anyaman.
E. Peserta didik menyajikan hasil anyaman disertai dengan penjelasan secara lisan tentang langkah-langkah pembuatannya.
Jawaban: E. Peserta didik menyajikan hasil anyaman disertai dengan penjelasan secara lisan tentang langkah-langkah pembuatannya
Langkah-langkah pembelajaran hendaknya runtut mulai dari kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup. Pada kegiatan akhir sesuai dengan pendekatan saintifi k, yakni tahapan mengkomunikasi, peserta didik mempresentasikan hasil kerjanya.
Soal 7.
Dalam menyelenggarakan pembelajaran bahasa yang berwawasan whole language, maka pembelajaran bahasa Indonesia harus mempunyai keterpaduan antara (a) pembelajaran kebahasaan, pemahaman, dan penggunaan, (b) isi pembelajaran dengan pengetahuan dan pengalaman peserta didik, (c) perolehan pengalaman belajar peserta didik dengan kenyataan penggunaan bahasa sesuai dengan aktivitas penggunaan bahasa Indonesia dalam kehidupannya. Hal ini sejalan dengan ciri-ciri pendekatan whole language, kecuali ….
A. eklektika (eclectic)
B. menyeluruh (whole/cooperative)
C. bermakna (meaningful)
D. berfungsi (function)
E. alamiah (natural/authentic)
Jawaban: A. eklektika (eclectic)
Ciri-ciri pendekatan whole language adalah:
1) menyeluruh (whole/cooperative)
2) bermakna (meaningful)
3) berfungsi (function)
4) alamiah (natural/authentic
Soal
Perhatikan tabel berikut untuk mengerjakan soal nomor 8 dan 9!
Soal 8.
Bu Tina telah merancang sebuah instrumen penilaian yang akan digunakannya di kelas saat proses pembelajaran. Bu Tina telah memperhatikan hal-hal yang harus ada pada rubrik, yaitu ….
A. kejelasan kriteria, tingkatan skor, ketepatan deskripsi
B. kriteria ketuntasan minimal, pedoman penggunaan, gradasi skor
C. kejelasan kriteria, gradasi skor, kriteria ketuntasan minimal
D. ketepatan deskripsi, pedoman penggunaan, kunci jawaban
E. pedoman perhitungan skor, kunci jawaban, ketepatan deskripsi
Jawaban: A. kejelasan kriteria, tingkatan skor, ketepatan deskripsi Komponen sebuah rubrik penilaian adalah:
1) kejelasan kriteria
2) gradasi/ tingkatan skor
3) ketepatan deskripsi
4) pedoman penggunaan
Soal 9.
Rubrik penilaian di atas dapat digunakan oleh Bu Tina untuk menilai kegiatan ….
A. bermain peran
B. diskusi
C. menyimak
D. berbicara
E. membaca
Jawaban: B. Diskusi
Rubrik penilaian mengandung kriteria yang disesuaikan dengan sasaran penilaian.