Tes formatif dan Tes Sumatif dalam Praktek


Tes formatif dan Tes Sumatif dalam Praktek
Pendidikan. Dalam pelaksanaannya disekolah tes formatif ini merupakan ulangan harian, sedangkan tes sumatif biasa kita kenal sebagai ulangan umum yang diadakan pada akhir caturwulan atau akhir semester. Dalam buku seri III B kurikulum 1975 tentang Pedoman Penilaian dijelaskan bahwa tes formatif harus dilaksanakan oleh guru setiap mengahiri suatu sub pokok bahasan, sedangkan tes sumatif dilaksanakan setiap mengahiri satu pokok bahasan (dalam program yang lebih besar.


Tes formatif dan Tes Sumatif dalam Praktek
Tes sumatif dilaksanakan sebagai ulangan umum, maka tes yang dilakukan di akhir pokok bahasan ini dapat dipandang sebagai tes sub sumatif atau tes unit, sedangkan ulangan umum itulah yang disebut tes sumatif.
Tes pada akhir pokok bahasan dapat dipandang sebagai  tes  sumatif jika pada tiap sub pokok bahasan sudah diberikan tes formatif. Akan tetapi tes pada akhir pokok bahasan ini merupakan tes formatif jika dibandingkan dengan tes akhir dari beberapa pokok bahasan (yaitu pada akhir unit semester). Tegasnya, tes sub sumatif dapat dipandang sebagai tes formatif maupun sumatif.

Perbedaan Evaluasi Formatif dan Evaluasi Sumatif
Untuk memperoleh gambaran mengenai tes formatif dan tes sumatif secara lebih mendalam, maka berikut ini akan disajikan perbandingan antara keduanya. Agar dapat diketahui perbedaan dan persamaannya. Dalam membandingkan, akan ditinjau  dari  beberapa aspek, yaitu fungsi, waktu, titik berat, tekanannya, alat evaluasi, cara memilih tujuan yang dievaluasi, tingkat kesulitan soal-soal tes, dan cara menyekor.

1) Ditinjau dari fungsinya
a) Tes formatif digunakan sebagai umpan balik bagi siswa, guru maupun program- program untuk menilai pelaksanaan satu unit program.
b) Tes sumatif digunakan untuk memberikan tanda kepada siswa bahwa telah mengikuti suatu program, serta menentukan posisi kemampuan siswa dibandingkan dengan kawannya dalam kelompok.

2) Ditinjau dari waktu
a) Tes formatif dilakukan selama pelajaran berlangsung untuk mengetahui kekurangan agar pelajaran dapat berlangsung sebaik- baiknya.
b) Tes sumatif dilakukan pada akhir unit catur wulan, ataupun semester akhir tahun atau akhir pendidikan.

3) Ditinjau dari titik berat penilaian
a) Tes formatif menekankan pada tingkah laku kognitif.
b) Tes sumatif sama-sama menekankan pada tingkah laku kognitif, tetapi ada kalanya pada tingkat psikomotor dan juga kadang- kadang pada afektif akan tetapi walaupun menekankan pada tingkah laku kognitif, yang diukur adalah tingkatan yang lebih tinggi.

4) Ditinjau dari segi alat evaluasi
a) Tes formatif merupakan tes prestasi belajar yang tersusun secara baik.
b) Tes sumatif merupakan tes ujian akhir.

5) Ditinjau dari cara memilih tujuan yang dievaluasi
a) Tes formatif mengukur semua tujuan instruksional khusus.
b) Tes sumatif mengukur tujuan instruksional umum.

6) Ditinjau dari tingkat kesulitan tes
a) Tes formatif belum dapat ditentukan.
b) Tes sumatif rata-rata mempunyai tingkat kesulitan antara 0,35 ± 0,70 Soal yang sangat mudah dan soal yang sangat sukar.

7) Ditinjau dari scoring
a) Tes formatif, menggunakan standar mutlak.
b) Tes sumatif, kebanyakan menggunakan standar relatif tetapi  dapat pula dipakai standar mutlak

Contoh Perbedaan Evaluasi Formatif dan Evaluasi Sumatif
Penilaian formatif merupakan  kegiatan penilaian yang bertujuan untuk mencari atau memperoleh sebuah umpan balik (feed back). Selanjutnya dari hasil penilaian tersebut dapat digunakan untuk memperbaiki suatu proses belajar mengajar yang sedang atau yang sudah dilaksanakan. Intinya, sebenarnya pada panilaian formatif itu tidak  hanya  dilakukan pada tiapa akhir pelajaran akan tetapi bisa juga ketika proses pelajaran sedang berlangsung. Misalnya, ketika guru sedang  mengajar,  guru tersebut mengajukan beberapa pertanyaan-pertanyaan kepada siswa untuk mengecek atau mendapatkan informasi apakah siswa telah memahami apa yang telah diterangkan guru. Jika ternyata masih banyak siswa yang  belum mengerti, maka tindakan guru selanjutnya ialah menambah atau memperbaiki cara mengajarnya sehingga benar-benar dapat diserap oleh siswa.

Tutorial Membuat Artikel Seo

Dari contoh tersebut, jelas bahwa penilaian formatif tidak hanya berbentuk tes tertulis dan hanya pada akhir pelajaran, tetapi dapat pula berbentuk pertanyaan-pertanyaan lisan atau tugas-tugas yang diberikan selama pelajaran berlangsung ataupun sesudah pelajaran selesai. Dalam hubungan ini maka proses dan post-tes yang bisaa dilakukan dalam sistem pelajaran termasuk dalam penilaian formatif.

Penilaian sumatif adalah penilaian yang dilakukan untuk memperoleh data atau informasi sampai di mana penguasaan atau pencapaian belajar siswa terhadap bahan pelajaran yang  telah dipelajarinya selama jangka waktu tertentu. Adapun fungsi dan tujuannya ialah untuk menentukan apakah dengan nilai yang diperolehnya itu siswa dapat dinyatakan lulus. Pengertian lulus dan tidak lulus  disini  dapat berarti : dapat tidaknya siswa melanjutkan ke modul berikutnya,  dan  dapat tidaknya seorang siswa mengikuti pelajaran pada semester berikutnya, dan dapat tidaknya seorang siswa dinaikan ke  kelas  yang lebih tinggi.
Dari apa yang telah dikemukakan, jelas kiranya bahwa penilaian sumatif tidak hanya merupakan penilaian yang dilaksanakan pada setiap akhir semester. Tetapi juga dilaksanakan misalnya pada setiap modul, setiap akhir tahun ajaran ataupun evaluasi belajar tahap akhir.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan perbedaan antara penilaian formatif dan penilaian sumatif bukan terletak pada kapan atau waktu tes  itu dilaksanakan, tetapi terutama pada fungsi dan tujuan tes atau penilaian itu dilaksanakan. Jika penilaian atau tes itu berfungsi dan bertujuan untuk memperoleh umpan balik dan selanjutnya digunakan untuk memperbaiki proses belajar-mengajar, maka penilaian itu disebut penilaian formatif.
Tetapi jika penilaian itu berfungsi dan bertujuan untuk mendapatkan informasi sampai di mana prestasi atau penguasaan dan pencapaian belajar siswa yang selanjutnya diperuntukan  dengan penentuan lulus tidaknya seorang siswa, maka penilaian itu disebut penilaian sumatif.