Berikut ini adalah beragam soal dan pembahasannya. Soal yang disusun mengacu
pada kisi-kisi Tes Ujian P3K Untuk Guru Mata Pelajaran matematika atau
Tes Ujian Guru Matematika, Tes CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) Uji
Pengetahuan (UP) Uji Kompetensi Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (UKMPPG)
yang digunakan untuk mengukur hasil evaluasi para peserta tes.
Soal dan pembahasan kompetensi pedagogik disusun untuk menilai dan
mengevaluasi kemampuan peserta dalam (1) merencanakan pembelajaran yang
mendidik, (2) merancang penilaian, menilai, dan mengevaluasi pembelajaran
dan (3) mengadaptasi dan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi
untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Download Soal
Soal Tes SKB P3K Guru Matematika Tahun 2021
Soal 11. Pada saat siswa berdiskusi tentang banyaknya rusuk pada
kubus, kerucut dan tabung, siswa banyak yang berbeda pendapat tentang
banyaknya rusuk tabung dan kerucut. Setelah dianalisis kesalahan mereka
dikarenakan berbeda dalam memahami konsep rusuk pada bangun ruang tersebut.
Tindakan yang sesuai untuk menangani perbedaan siswa dalam memahami konsep
tersebut adalah ....
A. Siswa diminta mengamati benda riil yang berbentuk kubus, tabung, dan
kerucut untuk menghitung banyaknya rusuk
B. Siswa diminta mengamati gambar kubus, tabung, dan kerucut untuk
menentukan banyaknya rusuk
C. Siswa diminta mengamati alat peraga dan gambar yang berbentuk kubus,
tabung, dan kerucut untuk memikirkan apa yang dinamakan rusuk.
D. Membandingkan banyaknya rusuk balok dan kubus
E. Guru menjelaskan banyaknya rusuk kubus, tabung dan kerucut sehingga siswa
paham
Pembahasan - Saat siswa mengalami perbedaan pendapat siswa tentang
suatu konsep tertentu, cara menanganinya adalah menutup yang menyebabkan
mereka mengalami miskonsepsi. Pengertian rusuk bagi siswa adalh garis yang
membatasi dua buah bidang. Sehingga ketika melihat kerucut maka garisnya ada
2. Untuk itu yang benar tindakannya adalah C. (Jawaban C)
Soal 12. Kegiatan-kegiatan pembelajaran berikut ini yang dapat
memotivasi siswa untuk berprestasi sesuai dengan materi yang sedang
dipelajari adalah ....
A. Memberikan reward bagi yang berprestasi
B. Menjelaskan cara belajar agar berprestasi
C. Memberikan hukuman bagi yang tidak berprestasi
D. Memberitahukan manfaat materi yang baru dipelajari
E. Menjelaskan materi dan memberi contoh contoh soal yang banyak
Pembahasan - Salah satu faktor intrinsik yang menyebabkan siswa
termotivasi mempelajari suatu materi adalah siswa tersebut merasakan
pembelajaran tersebut bermakna. Salah satu kegiatan pembelajaran yang
bermakna adalah jawaban D yaitu Memberitahukan manfaat materi yang baru
dipelajari. (Jawaban D)
Soal 13. Diketahui indikator “Menyelesaikan masalah yang terkait
dengan relasi antar himpunan” Soal yang cocok untuk mengukur ketercapaian
indikator tersebut adalah ….
A. Diketahui A adalah himpunan bilangan Asli yang kurang dari 10. Himpunan B
adalah himpunan bilangan Prima yang kurang dari 15. Tentukan A ∩ B.
B. Suatu kelas terdiri dari 16 siswa putri dan 10 siswa putra. Jika
diketahui 20 siswa senang bermain bola volley dan 6 siswa senang berenang, 5
orang siswa senang bermain volley dan renang. Berapa banyaknya siswa yang
tidak senang bermain volley maupun renang?
C. Diketahui A adalah himpunan bilangan riil yang lebih dari 1 dan kurang
dari 10. Himpunan B adalah himpunan empat bilangan bilangan Prima yang
pertama. Tentukan A U B.
D. Suatu kelas terdiri dari 16 siswa putri dan 10 siswa putra. Jika
diketahui 10 siswa senang bermain bola volley dan 15 siswa senang berenang,
5 orang siswa tidak senang bermain volley dan renang. Gambarkan diagram venn
yang menggambarkan hubungan himpunan siswa yang senang dan juga tidak senang
bermain volley maupun renang.
E. Diketahui A adalah himpunan bilangan riil yang lebih dari 3 dan kurang
dari 10. Tentukan banyaknya anggota A
Pembahasan - Relasi antar himpunan menggambarkan posisi dua himpunan
itu sama, saling asing, berpotongan , atau yang satu merupakan bagian dari
yang lain. Jawaban selain D menanyakan kardinalitas himpunan atau hasil
operasi antar himpunan. Jadi jawaban yang benar adalah D. (Jawaban D)
Soal 14. Dari soal-soal di bawah ini, manakah yang merupakan soal yang
bermakna untuk mengukur penerapan konsep persegi panjang?
A. Mengapa persegi panjang adalah sebuah jajargenjang?
B. Apakah persegipanjang adalah persegi?
C. Dari contoh-contoh bangun datar berikut manakah yang merupakan
persegipanjang? Berikan alasan secukupnya.
D. Hitunglah keliling persegi panjang dengan panjang adalah 8cm dan lebar
adalah 5 cm
E. Apakah persegi panjang semua sudutnya 90o? Berikan alasan secukupnya
Pembahasan - Seseorang dikatakan memahami suatu konsep apabila dapat
menentukan mana contoh dan mana yang bukan contoh dari konsep tersebut.
Jawaban yang benar adalah C yaitu Dari contoh contoh bangun datar berikut
manakah yang merupakan persegipanjang? Berikan alasan secukupnya. (Jawaban
C)
Soal 15. Dalam sebuah pembelajaran tentang bentuk aljabar, 2a + 3b
diilustrasikan oleh siswa sebagai jumlahan dua buah apel dan tiga buah
jeruk. Siswa lain mengilustrasikan jumlahan dari buah apel yang berada pada
dua kardus besar dan tiga kardus kotak kecil. Tindakan yang tepat yang dapat
dilakukan oleh guru untuk menangani perbedaan pendapat siswa tersebut ialah
A. Menjelaskan bahwa kedua jawaban tersebut benar
B. Meminta siswa untuk melihat kembali tentang definisi variabel
C. Meminta siswa untuk melihat kembali unsur dari bentuk aljabar
D. Memberikan soal lain agar siswa dapat mendapatkan pola
E. Memberikan selamat bagi siswa yang menjawab dengan benar
Pembahasan - Untuk bisa memberikan justifikasi sesuatu itu benar atau salah
seseorang harus tahu dasar atau kesepakatan yang telah dibuat. Terkait
dengan permasalahan tersebut perlu diminta untuk melihat kembali apa
definisi variable. Maka jawaban yang benar adalah B. (Jawaban B)
Soal 16. Diketahui barisan 1 / 2, 1/4, 1/8, .... Tentukan suku ke 8 barisan
tersebut. Dari pilihan jawaban berikut yang merupakan pengecoh yang kurang
tepat adalah
A. 1/128
B. 1/256
C. 1/512
D. 1/1024
E. 1/(2+2+2+2+2+2+2+2+2+2+2+2+2+2+2+2)
Pembahasan - Untuk menentukan distraktor yang tepat sesuai dengan soal yang
diberikan , maka distractor itu tidak boleh mencolok bentuknya dengan option
yang lain. Distraktor harus merupakan jawaban dari peserta tes yang salah
dalam prosedur maupun konsep penyelesaian masalah tersebut. Jawaban E
mencolok berbeda dengan option yang lain
Soal 17. Diketahui bahwa Pada suatu segitiga siku-siku, kuadrat sisi miring
sama dengan jumlah kuadrat sisi yang lain dalam segitiga tersebut. Soal yang
paling cocok untuk mengukur penguasaan konsep tersebut adalah....
A. Sebutkan 3 bilangan yang merupakan tripel phytagoras
B. Suatu segitiga ABC mempunyai sisi 12 cm, 13 cm, dan 15 cm. Apakah
segitiga tersebut merupakan segitiga siku-siku?
C. Suatu segitiga ABC mempunyai sisi a= 2 cm, b=3 cm, dan c=25 cm. Apakah c
merupakan sisi miring segitiga tersebut?
D. Sebutkan rumus phytagoras
E. Tuliskan teorema phytragoras.
Pembahasan - Pemahaman siswa tentang kalimat kuadrat sisi miring sama dengan
jumlah kuadrat sisi yang lain dalam segitiga bisa juga terjadi bukan kuadrat
dari a ditambah kuadrat dari b sama dengan c kuadrat dari c akan tetapi
kuadrat dari a ditambah b sama dengan kuadrat dari c. Maka soal C cocok
untuk mengukur penguasaan konsep teorema ptyhagoras Jawaban C
Soal 18. Pada saat siswa diberi soal tentang masalah kombinasi, siswa banyak
yang salah dalam menjawab soal tersebut. Setelah dianalisis kesalahan mereka
dikarenakan salah dalam menerapkan rumus dan menganggap permasalahan yang
diberikan adalah masalah permutasi. Tindakan yang sesuai untuk menangani
kesalahan siswa dalam menjawab soal-soal tersebut adalah ....
A. Memperbanyak contoh-contoh soal yang menggunakan rumus kombinasi
B. Memberikan latihan masalah-masalah kontekstual tentang permutasi
C. Memberikan latihan masalah masalah kontekstual yang dapat membedakan
antara permutasi dan kombinasi
D. Membandingkan rumus permutasi dan kombinasi
E. Memperbanyak latihan soal menggunakan rumus kombinasi
Pembahasan - Saat siswa diberi soal tentang masalah kombinasi, siswa banyak
yang salah dalam menjawab soal tersebut karena para siswa menerapkan rumus
dan menganggap permasalahan yang diberikan adalah masalah permutasi, hal ini
dapat diindikasikan bahwa siswa siswa kurang memahami permasalahan yang ada
termasuk masalah permutasi atau kombinasi. Untuk itu tindakan yang sesuai
untuk menangani kesalahan siswa dalam menjawab soal-soal tersebut adalah
jawaban C yaitu memberikan latihan masalah masalah kontekstual yang dapat
membedakan antara permutasi dan kombinasi. Jawaban C
Soal 19. Dalam sebuah kelas, mayoritas siswa kurang aktif mengikuti
pembelajaran sehingga siswa terlihat sering mengantuk ketika mengikuti
pembelajaran. Diantara tujuan PTK berikut, yang sesuai dengan permasalahan
ialah
A. Meningkatkan keaktifan siswa melalui pendekatan pembelajaran matematika
realistik
B. Membandingkan keaktifan siswa sebelum dan sesudah penerapan pendekatan
pembelajaran matematika realistik
C. Mengembangkan perangkat pembelajaran dengan menggunakan pendekatan
pembelajaran matematika realistik
D. Mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi keaktifan siswa dalam
pembelajaran
E. Mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya prestasi
belajar matematika
Pembahasan - Penelitian tindakan kelas bertujuan untuk memperbaiki proses
pembelajaran. Kalau dalam pembelajaran mayoritas siswa kurang aktif maka PTK
itu dilakukan dengan tujuan melakukan pembelajaran yang bisa meningkatkan
keaktifan siswa. Untuk itu jawaban yang tepat adalah jawaban A
Soal 20. Diketahui judul PTK :”Penerapan Problem Posing untuk Meningkatkan
Kemampuan berpikir kritis Siswa Kelas 7A SMPN 1 Salatiga”
(1) Berpikir Kritis
(2) Problem based learning
(3) Pengajuan masalah
(4) Pembelajaran Matematika
Dari poin-poin materi tersebut, yang harus dibahas dalam kajian pustaka
adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (3) dan (4)
C. (1), (2), dan (3)
D. (1) dan (3)
E. Semua jawaban
Pembahasan - Kajian pustaka berfungsi untuk memberikan landasan teori
terkait dengan materi topic penelitian yang akan dilakukan. Terkait dengan
judul tersebut pada kajian pustaka sekurang kurang nya membahas tentang
berpikir kritis dan pengajuan masalah atau problem posing. Jawaban A
Demikianlah beberapa Contoh Soal Tes P3K dan Tes Uji Pengetahuan, Soal Kopetensi Bidang Matematika. Ikuti Blog Kami agar tidak ketinggalan Update Soal P3K Lainnya. Semoga bermanfaat