Tanaman Dalam Ruangan
(indoor plant)
Dalam memilih kita harus
mempertimbangkan kondisi lingkungan. Misalnya, di dalam ruangan, hendaknya
memilih tanaman yang tahan naungan. Untuk keperluan dekorasi sementara, kita
dapat saja menampilkan tanaman hias bunga untuk ditempatkan di dalam ruangan.
Namun, perlu diketahui bahwa tanaman hias tersebut harus diganti secara berkala
atau diberi cahaya tambahan melalui penyinaran lampu yang cukup (Susilo H,A.
2007:5).
Baca : Cara Memilih Tanaman Hias Dalam Ruangan atau Luar Tanaman
Tanaman dalam ruangan adalah jenis tanaman hias yang umum dipakai sebagai penghias ruangan. Sedangkan sebagai indoor plant adalah tanaman berbunga, meskipun tidak terlalu beragam jumlahnya dibandingkan dengan tanaman berdaun indah. Banyak orang yang lebih suka tanaman yang berdaun indah sebagai indoor plant karena keindahan sudah dapat dinikmati tanpa harus menunggu munculnya bunga.
Tanaman dalam ruangan adalah jenis tanaman hias yang umum dipakai sebagai penghias ruangan. Sedangkan sebagai indoor plant adalah tanaman berbunga, meskipun tidak terlalu beragam jumlahnya dibandingkan dengan tanaman berdaun indah. Banyak orang yang lebih suka tanaman yang berdaun indah sebagai indoor plant karena keindahan sudah dapat dinikmati tanpa harus menunggu munculnya bunga.
Tanaman ini lebih tahan
dalam suasana tertutup dibandingkan dengan tanaman berbunga, yang diharapkan
dengan tanaman indoor ini adalah mendapatkan rasa sejuk, nyaman dan
segar yang diatur dalam ruangan sehingga berfungsi sebagai pajangan, pembatas
dan kamuflase tempat-tempat yang kurang menarik.
Tanaman hias penghias
ruangan adalah yang berdaun indah dan berbunga. Tanaman berdaun indah lebih
tahan yang dibanding yang lain dan tidak usah menunggu berbunga (Wisnuwati,
1995:2).
Cara yang paling mudah
dalam menentukan ketahanan tanaman indoor adalah dengan mempertahankan
ciri-ciri berikut:
- Daun tebal, liat dan kaku.
- Permukaan daun berkilap, kerana banyak diselimuti zat lilin, berwarna hijau tua.
- Tanaman berawal dari daerah tropis yang gelap dan lembab.
- Jenis kelompok tanaman yang berdaun indah yaitu: Macam-macam palem, tanaman jenis cemara, berbagai jenis Dieffenbachia.
- Jenis-jenis kelompok yang berbunga indah, misalnya Begonia, African, African violet, melati, dahlia, aster (Susilo H,A,2007:5).
Tidak semua tanaman hias
dapat dipajang dalam ruangan, hal ini disebabkan oleh faktor ukuran dan sifat
tanaman hias itu sendiri. Tanaman hias yang cocok dalam ruangan
yaitu tanaman yang tahan hidup berhari-hari dalam ruangan yang mempunyai ukuran
yang tidak terlalu besar.
Tanaman Hias Luar
Ruangan (outdoor plant)
Pada dasarnya, semua
jenis tanaman hias bisa digunakan sebagai penghias di luar ruangan. Namun,
keberadaan dari jenisnya seringkali ditentukan oleh mode dan sifat tanaman yang
tahan atau tidak tahan terhadap sinar matahari. Tanaman yang menyukai cahaya
matahari langsung sangat cocok untuk hiasan luar ruangan. Tanaman hias liar
ruangan yang terdapat di daerah penelitian antara lain :
1. Pohon-pohon, seperti
palem dan sikas
2. Pedu-perduan,
misalnya beugenvil, herba ( kembang sepatu ), mawar ,dan, soka.
Tanaman outdoor plant
adalah tanaman yang untuk hidupnya menghendaki sinar matahari penuh sepanjang
hari, ventilasi udara atau angin yang berlalu lalang dengan baik, air cukup
serta suhu lingkungan yang tinggi. Ciri-ciri tanaman untuk outdoor plant antara
lain yaitu yang mempunyai warna yang mencolok, dan yang tipis dan tampak
lemas bila kekurangan air, berbatang lemah atau mudah patah (Susilo
H,A,2007:8).
Adapun fungsi dari
tanaman outdoor plant adalah menambah semaraknya tanaman, menahan debu agar
selalu bersih, menahan angin dan cahaya, menambah kesegaran udara.
Sesuai dengan tujuan dan
fungsinya tanaman luar ruangan dikelompokkan menjadi:
- Kelompok peneduh tanaman, yaitu tanaman yang membuat suasana disekitar menjadi teduh. Contohnya ialah flamboyan, kamboja, cemara, bambu kuning.
- Kelompok perdu pelengkap tanaman, yaitu tanaman hias yang berbunga banyak. Contohnya ialah kembang sepatu, soka, bougenfil, nusa indah, alamanda, kaca piring, matahari.
- Kelompok semak pelengkap tanaman, contohnya ialah kana, mawar, kenikir, tapakdara, kembang kertas.
- Kelompok penutup tanah, yaitu tanaman hias yang biasanya di tanam ditanah maupun di dalam pot atau pada lahan halaman langsung. Contohnya ialah rumput manila, rumput jepang, jenggot nusa, sutra bombai.
- Kelompok pagar hidup, contohnya ialah teh-tehan,pangkas kuning, bambu cina, melati, nona makan sirih, nanas, kenanga.
Adapun fungsi dari
tanaman outdoor plant adalah menambah semaraknya tanaman, menahan debu agar
selalu bersih, menahan angin, dan cahaya, manambah kesegaran udara bersih,
menahan angin dan cahaya, menambah kesegaran udara (Susilo H,A,2007:4).