MATERI DIKLAT KKG GURU KELAS TINGGI ANGKATAN II

MATERI PENDIDIKAN PELATIHAN GURU KELAS TINGGI UNTUK GURU KELAS VI (ENAM) SD ANGKATAN II DALAM KABUPATEN PIDIE

PENINGKATAN MUTU (1):
INPUT PENDIDIKAN


  • Pengangkatan guru dan peningkatan kualifikasi, kompetensi tenaga kependidikan;
  •  Pemenuhan kebutuhan fasilitas belajar, buku dan alat pembelajaran minimal;
  •  Rehabilitasi sekolah-sekolah yang tidak layak pakai;
  • Penataan dan standarisasi sistem pembiayaan pendidikan minimal (i.e. BOS, school grant, dsb)

PENINGKATAN MUTU(2) :
PROSES PENDIDIKAN

  • Peningkatan proses pembelajaran yang efektif (berbasis kompetensi, pembelajaran kontekstual, kecakapan hidup, belajar tuntas, mendorong kreativitas);
  • Peningkatan efektivitas penilaian pendidikan di tingkat kelas (classrom-based assesment);
  • Pembenahan manajemen dan kepemimpinan sekolah melalui program manajemen berbasis sekolah.

Pengertian Pre Tes
Pre Tes adalah seperangkat tugas yang harus dikerjakan siswa atau bisa juga berupa pertanyaan yang diberikan di awal memulainya kegiatan pembelajaran. Tujuan dilakukan Pre Tes tersebut adalah untuk mengetahui tingkat pemahaman atau kemampuan awal yang dimiliki siswa terhadap materi pelajaran yang akan dipelajari. 
Soal Pre Tes biasanya mengacu pada tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Bentuk soal Pre Tes bisa berupa pilihan ganda atau uraian. Jumlah soal Pre Tes biasanya tergantung kebijakan guru, yang perlu diperhatikan agar ketika siswa mengerjakan soal Pre Tes tidak mengurangi waktu kegiatan pembelajaran. 
Perolehan siswa terhadap nilai Pre Tes ini tidak akan sama dengan Pos Tes. Bisa saja nilai Pre Tes masuk kedalam kreteria minimal atau bahkan lebih. Karena, bisa saja siswa membaca buku pelajaran sebelumnya, memiliki pengalaman terkait dengan materi yang dipelajari, dan bisa saja siswa sudah mencari materi tersebut di internet.
Dengan nilai Pre Tes tersebut guru akan memperoleh gambaran tentang jumlah siswa yang sudah menguasai sebagai atau materi secara keseluruhan dan siswa yang belum sama sekali menguasai materi yang akan diajarkan tersebut.

Kebijakan Dan Dinamika Perkembangan Kurikulum

  • pembangunan pendidikan dan kebudayaan tahun 2015-201
  • nawacita yang telah tertuang dalam rpjmn 2015-2019
  •  meningkatkan kualitas hidup manusia lndonesia.
  • melakukan revolusi karakter bangsa.
  • meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar intemasional.
  • memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial indonesia.
Arah kebijakan pendidikan dan kebudayaan visi mewujudkan insan serta ekosistem pendidikan dan kebudayaandyang berkarakter dengan berlandaskan gotong royong


  • penguatan peran siswa, guru. tenaga kependidikan, orang tua, dan aparatur institusi pendidikan dalam ekosistem pendidikan.
  •  pemberdayaan pelaku budaya dalam melestarikan kebudayaan.
  • peningkatan akses pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar. pendidikan menengah. pendidikan masyarakat dan keluarga, serta pendidikan anak berkebutuhan khusus.
  •  peningkatan mutu dan relevansi pembelajaran yang berorientasi pada pembentukan karakter.
  • peningkatan jati diri bangsa melalui pelestarian dan diplomasi kebudayaan serta pemakaian bahasa sebagai pengantar pendidikan.
  • peningkatan sistem tata kelola yang transparan dan akuntabel dengan melibatkan publik

Kebijakan Dan Dinamika Perkembangan Kurikulum



  •        Pembangunan pendidikan dan kebudayaan tahun 2015-2019
  •        Nawacita yang telah tertuang dalam rpjmn 2015-2019
  •        meningkatkan kualitas hidup manusia lndonesia.
  •         melakukan revolusi karakter bangsa.
  •        meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar intemasional.
  •        memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial indonesia.
Arah kebijakan pendidikan dan kebudayaan visi mewujudkan insan serta ekosistem pendidikan dan kebudayaandyang berkarakter dengan berlandaskan gotong royong
Ø  penguatan peran siswa, guru. tenaga kependidikan, orang tua, dan aparatur institusi pendidikan dalam ekosistem pendidikan.
Ø  pemberdayaan pelaku budaya dalam melestarikan kebudayaan.
Ø  peningkatan akses pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar. pendidikan menengah. pendidikan masyarakat dan keluarga, serta pendidikan anak berkebutuhan khusus.
Ø  peningkatan mutu dan relevansi pembelajaran yang berorientasi pada pembentukan karakter.
Ø peningkatan jati diri bangsa melalui pelestarian dan diplomasi kebudayaan serta pemakaian bahasa sebagai pengantar pendidikan.
peningkatan sistem tata kelola yang transparan dan akuntabel dengan melibatkan publik.


  1. PenerapanLiterasi dalam Pembelajaran
  2. PenguatanPendidikan Berkarakter
  3. Penyelenggaraan
  4. PemetaanKompetensi Dasar
  5. TeknikPenulisan Pantun
  6. TeknikPenulisan Karangan
  7. Teknik Merubah Puisi Ke Prosa
  8. Penjumlahan dan Perkalian Pecahan Campuran
  9. PenggunaanMedia dalam Pembelajaran
  10. PenyusunanKriterian Ketuntasan Minimal (KKM)
  11. Penyusunan Program Tahunan (Prota) dan Penyusunan Program Semester (Promes)
  12. Penyusunan RPP
         
                                                                          Kotabakti, 05 Desember 2017
Mengetahui                                                                   Guru Kelas VI
Kepala SD Negeri 2 Kotabakti                                    




Nurbaiti, S.Pd                                                              Siti Usma, S.Pd
NIP. 197104101997032003                                           NIP. 196012311983092033